Jumat, 02 Mei 2014

macam-macam angin


·         Muson Timur
Muson timur atau muson musim panas barat daya adalah angin yang bertiup pada bulan April-Oktober di Indonesia. Angin ini bertiup saat matahari berada di belahan bumi utara, sehingga menyebabkan benua Australia musim dingin, sehingga bertekanan maksimum dan Benua Asia lebih panas, sehingga bertekanan minimum. Menurut hukum Buys Ballot, angin akan bertiup dari daerah bertekanan maksimum ke daerah bertekanan minimum, sehingga angin bertiup dari benua Australia menuju benua Asia, dan karena menuju utara Khatulistiwa/Equator, maka angin akan dibelokkan ke arah kanan. Pada periode ini, Indonesia akan mengalami musim kemarau akibat angin tersebut melalui gurun pasir di bagian utara Australia yang kering dan hanya melalui lautan yang sempit.
·         Angin Laut
Angin darat dan angin laut merupakan jenis angin lokal yang terjadi di wilayah pantai dan sekitarnya. Massa daratan mempunyai sifat fisik cepat menerima panas dan cepat pula melepaskan, massa lautan lambat dalam menyerap panas dan lambat pula melepaskannya.
Sifat ini menyebabkan perbedaan tekanan udara pada kedua tempat tersebut dalam waktu yang bersamaan. Pada siang hari daratan lebih cepat menerima panas, sehingga udara menjadi panas lalu memuai dan bertekanan lebih rendah dari lautan. Perbedaan tekanan ini menyebabkan bertiupnya angin dari laut ke darat.
·         Angin Darat
Pada malam hari, daratan lebih cepat melepaskan panas dan lautan lebih lambat. Hal ini menyebabkan temperatur udara di atas laut lebih hangat dibandingkan di daratan. Sebagai akibatnya, tekanan udara di daratan lebih tinggi dibandingkan di laut. Perbedaan tekanan udara ini menyebabkan udara bergerak dari darat ke laut.
Apa Itu Angin Darat dan Angin Laut dan Bagaimana Proses Terjadinya Angin Darat dan Angin Laut
·         Angin Lembah
Pengertian angin lembah
            Angin lembah adalah angin yang bergerak dari lembah menuju gunung akibat dari suhu di lembah lebih rendah (tekanan tinggi) sedangkan suhu di gunung lebih panas (tekanan rendah).
Proses terjadinya angin lembah
Ketika matahari terbit, gunung adalah daerah yang pertama kali mendapat panas dan sepanjang hari selama proses tersebut gunung mendapat energi panas lebih banyak daripada lembah. Sehingga suhu di gunung lebih tinggi dari pada suhu di lembah gunung. Hal ini mengakibatkan,  udara panas dari gunung naik dan digantikan oleh udara dingin dari lembah, sehingga terjadi aliran udara (angin) dari lembah menuju gunung.
Waktu
Angin lembah terjadi pada waktu siang hari.
·         Angin Gunung
Pengertian angin gunung
            Angin gunung adalah angin yang bergerak dari gunung menuju lembah akibat dari suhu di gunung lebih tinggi (tekanan rendah) sedangkan suhu di lembah lebih dingin (tekanan tinggi).
Proses terjadinya angin gunung
Ketika sore hari (matahari mulai terbenam), gunung telah mendingin sedangkan lembah masih panas (dalam proses mengeluarkan panas). Sehingga suhu di lembah lebih panas daripada suhu di gunung. Hal ini mengakibatkan, udara panas dari lembah naik dan digantikan oleh udara dingin dari gunung, sehingga terjadi aliran udara (angin) dari gunung menuju lembah.
Waktu
Angin gunung terjadi pada waktu sore hari atau saat matahari terbenam.

·         Angin Fohn
Angin fohn atau angin lokal atau angin terjun adalah angin yang terjadi apabila ada gerakan massa udara yang menaiki suatu pegunungan dengan ketinggian lebih dari 200 meter. Massa udara yang mencapai puncak pegunungan akan mengalami kondensasi dan akhirnya timbul hujan (hujan orografis) pada satu sisi lereng. Adapun pada lereng yang lain tidak terjadi hujan karena terhalang tingginya pegunungan. Daerah yg tidak mengalami hujan disebut daerah bayangan hujan. Pada daerah bayangan hujan itu angin dari atas pegunungan akan bergerak menuruni lereng pegunungan dengan kecepatan tinggi. Hal itu menyebabkan naiknya suhu udara, karena setiap turun 100 meter udara naik 1 °C. Dengan demikian angin yang turun bersifat panas dan kering. Angin itulah yang disebut angin fohn. Angin Fohn umum di daerah pegunungan di seluruh dunia, seperti pegunungan Alpen di Eropa, Pegunungan Rocky di Amerika Serikat, Tianshan dan Qinling di Cina.

Angin fohn yang terjadi di Indonesia antara lain sebagai berikut:
  1. Angin Bahorok (Deli, Sumatera Utara)
Angin Bahorok merupakan jenis angin jatuh yang sifatnya kering dan panas. Angin bohorok sering merusak tanaman tembakau di daerah Deli (Sumatera Utara). Jenis angin semacam ini adalah angin Wambraw di Biak (Irian Jaya), angin Kumbang di Cirebon (Jawa Barat), angin Gending di Pasuruan (Jawa Timur), dan angin Brubu di Makasar (Sulawesi). Angin bahorok adalah angin Fohn yang bertiup di daerah dataran rendah Deli Utara, Sumatra Utara. Karena datangnya dari arah kota Bohorok, maka dinamakan Angin Bohorok. Bohorok terletak pada arah barat-barat-laut dari Medan.

  1. Angin Kumbang (Cirebon, Jawa Barat)
Angin kumbang terjadi karena daerah bayangan hujan pada bagian atas pegunungan terdapat angin yang meluncur menuruni pegunungan tersebut dengan kecepatan tinggi. angin memiliki karakteristik jika turun 100 m maka suhunya naik 1 derajat celsius. jika angin itu sudah sampai bawah pegunungan maka angin itu akan kering dan panas.

  1. Angin Gending (Pasuruan, Jawa Timur)
Angin Gending merupakan bentuk angin jatuh panas (angin Fohn) yang bertiup dari arah Pegunungan Iyang ke dataran Gending di Kabupaten Probolinggo (Jawa Timur).Angin kencang tipe fohn yang berhembus pada musim kemarau dan sifatnya panas serta kering.

  1. Angin Brubu (Makassar, Sulawesi Selatan)
Angin Brubu merupakan angin panas di daerah Makassar. Angin barubu/Brubu turun gunung dari Gunung Lompobattang. Semula berupa angin muson timur yang banyak mengandung uap air yang bergerak naik di sebelah timur Makassar dan turun ke lereng sebelahnya berupa angin yang bersuhu panas dan kering. Suhunya bisa mencapai 37 derajat hingga 38 derajat. Angin barubu itu ditandai dengan angin kencang.

  1. Angin Wambraw (Biak, Irian Jaya)
Angin Wambraw adalah angin kering dan panas yang biasanya terjadi di irian jaya.
 Angin wambrau, adalah angin yang bertiup di daerah Biak (Papua) yang berasal dari angin muson timur.
 
            
·         Angin Siklon dan Angin Anti Siklon
o   Angin siklon terjadi udara yang bertekanan rendah dikelilingi udara yang bertekanan maksimum/memusat. Angin siklon belahan bumi utara bergerak berlawanan arah jarum jam, sedang angin siklon belahan bumi selatan bergerak searah jarum jam.
o   Angin anti siklon terjadi udara bertekanan maksimum dikelilingi udara bertekanan minimum/menyebar. Angin anti siklon belahan bumi utara bergerak menyebar searah jarum jam, sedang angin anti siklon belahan bumi selatan bergerak menyebar berlawanan arah jarum jam.

1 komentar: